LINTANG INDONESIA - PUISI
Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Fairy Tail".
DUKUNG:
Ungkapan I, II, III, dan IV”
I
“Aku mengagumimu”
Kalimat pertama itu
Membuat hatiku
Kembali berbahasa dalam kalbu
II
“Aku mencintaimu”
Begitulah katamu disepanjang jalan kemarin
Sambil menunduk penuh keseriusan
Aku sejenak sunyi sambil mendengar nyanyian
Terkejut tak percaya atas ungkapan
III
“Bersandinglah denganku”
Lagi-lagi kamu memintaku
Memeluk dan tenggelam pada jejak-jejak kepastian yang nyatu
Aku masih ragu,
Untuk merasuk kedalam perasaan mahabbah itu
IV
“Aku akan melamarmu”
Ratusan degupan jantung melihir jiwaku
Kalimat yang langsung menetas membawaku
Berjuta tanya
Tanpa ragu lagi, ku jawab
“Baik, silahkan ke rumah mungilku”
Sumenep, September 2021
KAMU, AKU LALU BERTEMU
;Ney
Kamu yang mengagumiku
Berapa lama memendam perasaan itu
yang kemudian, kini bertemu
Hingga membuat jantung hatiku
Berdegup kencang seiring waktu
Sujudku di sepertiga malam
Telah terjawab sempurna oleh rembulan yang tersenyum
Kurasa tak ada ragu lagi
Untuk perasaan yang juga kuhuni ini
Setelah awan kabut seharian
Kini hujan lebat semalaman
Pertemuan satu bulan kemarin
Membuatku kembali kasmaran
Menatapmu di gerbang kehitaman
Hatiku penuh debaran
Gerbang Kasmaran, Oktober 2021
Bersyukur
Alhamdulillah,
Meski rumah sederhana
Makan minumpun seadanya
Semua ini membuatku bahagia
Alhamdulillah,
Bernapas tanpa hitungan detik
Nadipun terus berdetak
Lahir batin tetap sehat
Melakukan aktifitas dengan kuat
Alhamdulillah,
Banyak anugerah yang datang berkali-kali kepadaku
Agar selalu ada di jalan kasih-Mu
Terimakasih Yaa Allah atas segala nikmat-Mu
Dalam kehidupan yang penuh rahmat ini
Mari, syukuri apa yang kita miliki
Sumenep, Desember 2021
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.