LINTANG INDONESIA - PUISI
Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Fairy Tail".
DUKUNG:
Pilu dan Semeru
Kami tengah dilanda pilu
Ketika gemuruh di Gunung Semeru
Memekikkan telingan di berbagai penjuru
Langit tak lagi berwarna biru
Semua terkepung abu
Akankah dunia segera engkau hancurkan, Tuhan?
Bahkan kami belum kenyang dengan amalan
Kami tahu, engkau tidak marah
Hanya sayang yang keterlaluan
Pilu dan semeru
Harap segera berlalu
Ponorogo, 9 Desember 2021
Biarlah Aku Jatuh
Sering kali ia tanyakan padaku
“Apa impianmu?”
“Menjadi apapun,” kataku
Namun sekali aku gagal,
Aku tak pernah kuasa bicara
Pun menatap matanya
Aku takut membuatnya kecewa
Takut yang ku lakukan atas perjuangannya sia-sia
Ayah, ibu,
Aku ingin sekali meringankan bebanmu
Aku ingin melihat garis lengkung yang manis di bibirmu
Biarlah aku jatuh
Asal membuatku tangguh
Terus tumbuh,
Dengan tekad yang kukuh
Ponorogo, 9 Desember 2021
Coba Jelaskan
Apa negeri ini bukan tempat yang tepat untuk perempuan?
Mengapa keadilan sering kali diabaikan?
Coba jelaskan!
Kami selalu hidup dibawah tekanan
Terjerat oleh kekerasan,
Serta penindasan
Kami tidak pernah merasa aman
Apakah negeri ini bukan tempat yang tepat untuk perempuan?
Kami bukan kaum rendahan yang bisa dijadikan mainan,
Dan bahan pertunjukan,
Sulitkan keadilan kami dapatkan?
Coba jelaskan!
Ponorogo, 9 Desember 2021"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.