LINTANG INDONESIA - PUISI LOMBA CIPTA PUISI TINGKAT NASIONAL DEADLINE 15 APRIL 2022
Puisi di bawah ini adalah puisi para peserta lomba cipta puisi tingkat nasional, puisi ini akan dibukukan ke dalam buku :
Kupersilahkan Kau Puan
Perkenalkan aku si penerima sakit
Pemilik hidup yang diterpa sulit
Yang sakitnya terasa di kulit juga hati yang pahit
Menjadi korban masa lalu adalah keburukan paling sangat
Hati dan perasaan hampir tak selamat
Ya, argumentasi lupa harus menjadi akhir alamat
Seiring waktu bekas-bekas duri di masa lalu
mulai tumbang satu per satu
Hingga hati kembali jadi baru
Jika bersedia, kau boleh menempatkan rindumu di salah satu sudutnya
Agar tumbuh menjadi monumen kerinduan paling suka
Tapi pastikan datangmu bukan untuk membawa luka lainnya
Tak ayal lagi, akan kupaku namamu di dermaga paling aman
Bersama derasnya keinginan
Dengan palu kesungguhan
Maka, ninabobokkanlah setiap serpihan-serpihan nestapa ini
Dengan selembar penawar bernutrisi
Bertajuk kedamaian yang bergaransi
Mari bersama lakoni kisah nan permai
Berbekal tragedi silam sebagai rambu-rambu pembelajaran bernilai
Bismillah, dengan ikatan bermaterai mari kita mulai
Kamu. Kuyakini sebagai obat dari masa lalu yang karat.
Lenteng, 31 Maret 2022.
#Ahmad Zuaidi adalah nama pengarangnya. Beberapa karyanya pernah diterbitkan di koran jawa pos radar madura. Mantan ketua perpustakaan pondok pesantren Annuqayah daerah Latee ini saat ini sedang menempuh kuliahnya di IST Annuqayah. Selain jadi mahasiswa dia juga aktif di organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia.
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.