Bukan Tuhan Yang Salah.

 LINTANG INDONESIA - PUISI LOMBA CIPTA PUISI TINGKAT NASIONAL DEADLINE 15 APRIL 2022

Puisi di bawah ini adalah puisi para peserta lomba cipta puisi tingkat nasional, puisi ini akan dibukukan ke dalam buku : 



"Bukan Tuhan Yang Salah.

Karya : Sumanah


Lihat apa yang bisa dilakukan

Hanya mengeluh dalam penantian

Menangis dalam lamunan

Berontak dalam ke tidak percayaan.


Inilah sang munafik, bilang percaya akan ketentuan Sang Pencipta

Tapi mencaci dan memaki saat apa yang Tuhan berikan tak sampai pada harapan yang diinginkan

Membenci diri, kenapa mereka menuai apa yang diinginkan

Menjerit dalam sujud, seraya hamba yang teraniaya.


Menginginkan, apa yang dipinta tepat pada waktunya

Tapi selalu terlambat dalam menghadap Sang Penguasa

Namun lihatlah, selalu berusaha keras agar tidak terlambat dalam tugas dunia

Terdepan, saat jemari menempel dalam sebuah benda yang katanya tau siapa kita

Ketika Tuhan memanggil dengan indahnya lantunan Adzan, kau pura-pura tuli.


Kemudian kau meminta, tapi tidak kunjung diberi juga

Pikirmu Tuhan sedang marah!

Bagaimana mungkin Tuhan akan marah kepadamu

Saat kamu terlena akan indahnya dunia

Tetap saja Tuhan selalu menunggumu, untuk merajuk kepada-Nya.


Ketika Tuhan rindu kepadamu

Iya menyapamu, sedikit cobaan agar kau kembali meminta

Namun pikirmu Tuhan tidak adil

Saat terpuruk, kemudan kau menghadapa-Nya tergesa-gesa

Dengan amarah yang yang mengebu-gebu

Lantas kau jadikan Tuhan kambing hitam, mencaci dan memakinya dalam sujudmu

Kau pikir Tuhan tidak berlaku adil atas hidupmu.


Tidak ada kah rasa bersalah dalam hatimu

Merasa malu akan nikmat yang selalu kau dapat

Namun kamu selalu abai dan acuh terhadap Tuhan-Mu.


Tidak kah terlintas dalam pikirmu untuk mengucap istighfar

Tuhan-Mu hanya ingin kau bergantung pada-Nya

Mengeluh, meminta dan menangis dihadapan-Nya

Maka jalan terbaik adalah kembali pada-Nya."

 

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.