𝒑𝒆𝒓𝒆𝒎𝒑𝒖𝒂𝒏 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒈𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒎 𝒓𝒊𝒏𝒅𝒖

LINTANG INDONESIA - PUISI

Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Twilight of happiness". 

Bagi yang mau pesan buku ini, silakan klik link di bawah

👇👇👇👇👇👇👇👇👇

https://wa.me/message/3GKHEA6TV4UKP1

DUKUNG:

 "         𝒑𝒆𝒓𝒆𝒎𝒑𝒖𝒂𝒏 𝒑𝒆𝒏𝒈𝒈𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒎 𝒓𝒊𝒏𝒅𝒖

                          𝑅𝑜𝑠𝑖𝑡𝑎 𝑠𝑎𝑟𝑖 

Kepada cinta telah ku berikan gelar penghormatan 

Saat kisah telah sampai pada titik pengorbanan

hati tidak mudah membenarkan bahwa cinta selamanya bertahan

namun rindu terus saja ku genggam tanpa rasa enggan

kesedihan adalah bagian dari kekuatan 

menanti pada satu masa untuk kembali bersatu

saat lelap menghampiri rindu mulai berlari

kepada cinta telah ku persiapkan sebuah kisah

takdir telah berbicara bagimana kita hidup bersama

jalan yang pernah kau lalui kini menjadi tempat favoritku

semesta mulai menggoda caranya berpuisi dengan kisah lama

sementara doa mulai beterbangan di pintu langit utama

dengan tuhan sebagai pendengar pertama

dan memohon untuk terus bersama

Katakan dengan keras kekasih bagaimana cinta hidup

Sedangkan hati berbalut hangatnya rindu 

Raga yang tak mampu bersatu karena jarak begitu jauh

Rindu yang tak kunjung bertemu saat sendu tiba tepat waktu

Kulihat bayanganmu memenuhi setiap ruang hatiku 

Membawa segenggam rindu dengan rasa pilu

Sehingga tak ada yang mampu menganggu.

          𝑼𝒏𝒕𝒖𝒌𝒎𝒖 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒎𝒊𝒍𝒊𝒉 𝒑𝒆𝒓𝒈𝒊

                        𝑅𝑜𝑠𝑖𝑡𝑎 𝑆𝑎𝑟𝑖  

Kisah ini begitu rumit banyak rahasia yang tak biasa

Sebuah tempat indah untuk bersinggah kini telah hancur

Saat cinta memilih tuk pergi tanpa adanya pamit

Maaf jika aku memaksa sedang kau merasa terpaksa

Hidup bersama wanita gila sepertiku hanya membuatmu terluka

Namun raga tak ingin berpisah aku hanyalah wanita biasa

Menginginkan cinta dengan penuh ketulusan

Agar kau mampu bertahan dipenghujung kehidupan

Kepergianmu berhasil melukai hatiku tanpa adanya sentuhan

Kisah yang kita bangun bersama kau hancurkan 

Hanya dengan sekali tindakan mampu meruntuhkan setiap kenangan

Kemana kau akan pergi saat hatimu berada dekat denganku

Mampukah engkau berada jauh sedang rindu terus menganggu

Menghadirkan sebuah pilu dan membuatmu ragu

Perpisahan mungkin bukanlah akhir dari sebuah kisah

Memilih pergi dengan mengatasnamakan cinta adalah sebuah dusta

                                                                           

      𝐵𝑎𝑛𝑑𝑎𝑟 𝑙𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛𝑔, 18 𝑗𝑎𝑛𝑢𝑎𝑟𝑖 2022

Tentang penulis

Rosita Sari, perempuan kelahiran 2003 ini tinggal di kota  Bandar lampung, tercatat sebagai mahasiswa universitas lampung, jejak bisa ditemukan di akun instagram @rosita_sari2, hobi menulis dan membaca yang ia tekuni. Mimpi adalah sebagian besar dari kenyataan yang perlu dibangkitkan dengan penuh perjuangan tanpa takut kegagalan meski hidup penuh dengan tantangan.

"