LINTANG INDONESIA - PUISI
Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Fairy Tail".
DUKUNG:
"MAAFKAN AKU TUHAN
Kala hujan turun malam itu
Aku terpaku, diam membisu
Tak satu kata mampu terucap
Dari dua bibir yang penuh maksiat
Dalam sunyi, di keheningan malam
Aku berdiri tegap menatap sajadah
Kedua tanganku mulai menengadah
Seraya mengingat banyaknya salah
Ketika dahiku tepat mencium sajadah
Air mata perlahan mengalir
Seraya berkata lirih di dalam hati,
“ Aku adalah hamba-Mu yang hina”
Aku merasa malu pada-Mu Tuhan
Atas segala maksiat yang aku Lakukan
Banyak nikmat yang Kau berikan
Namun Aku balas dengan penghianatan
Maafkan Aku Tuhan....
KEBAHAGIAAN
Sinar mentari mulai menyingsing
Menghiasi indahnya langit di pagi hari
Burung-burung mulai bernyanyi
Bunga-bunga pun kembali berseri
Dalam gang kecil yang begitu sempit
Pandanganku kian teralihkan
Melihat anak-anak kecil berlarian
Menikmati indahnya permainan
Tawa mesra di wajah mereka
Membuktikan bahagia itu sederhana
Kau tak perlu menjadi kaya
Untuk dapat merasakannya
SANG PEMILIK HATI
Tak ada siapa tempat mengadu
Selain kepada diri-Mu
Tiada lagi tempat bersandar
Selain dari pangkuan-Mu
Kau mengerti tanpa ku pinta
Kau memberi tanpa meminta
Kau cintai tanpa membenci
Saat aku kehilangan arah
Jatuh tersungkur karna keadaan
Kau peluk erat jiwa ini
Dengan segenap kasih sayang-Mu
Hanyalah pada-Mu aku berharap
Hanyalah pada-Mu aku mohon pertolongan
Genggamlah hatiku dengan erat
Jangan lepaskan hingga akhir hayat
Aku ingin mencintaimu dengan sempurna
Walau raga ini sudah terlanjur tua
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.