LINTANG INDONESIA - PUISI
Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Fairy Tail".
DUKUNG:
"#1 DISKUSI RASA
Kita hanya sebatas teman yang diikat oleh perasaan
Dipukul mundur dengan senjata bernama kenyataan
Aku kalah dalam pertempuran melawan ketertarikan
Berkali-kali aku mencoba bertahan dan rasanya menyakitkan
Dari waktu ke waktu aku menjadi pemilih
Menunggu kamu yang sedang dilanda sedih
Setelah aku bantu kau pulih
Kamu mencari orang baru untuk kau pilih
Kamu terlalu sepi,
Peranku tak lebih dari seorang teman
Sampai tak sadar aku terkena virus kasmaran
Apa boleh gadis seperti ku meminta kepastian
Kepada kamu yang tak mungkin membalas perasaan
Tidak bisa aku memaksa keinginan hati
Aku hanya perlu menunggu masa itu menghampiri
Setelah nya aku hanya ingin menikmati saat ini
Saat dimana menyukai tanpa memiliki
#2 KITA
Kita adalah sepasang orang asing yang membawa kisah masing-masing
Bersiap memasang ancang untuk menjadi matang
Bertemu saling menyapa hingga menjadi kita
Berjuang bersama untuk menggapai asa
Masa-masa penuh canda dan tawa
Jika diingat akan sakit hingga relung jiwa
Ada pula air mata dan rasa bahagia
Berpisah demi mengejar cita-cita
Setiap hari mencari ilmu dengan sekeranjang buku
Selalu bersama dari waktu ke waktu
Seandainya waktu bisa diputar kembali
Tak ingin ku meneteskan air mata lagi
Terima kasih teman-teman ku
#3 SELESAI
Kejujuran atas khilaf mungkin menyakitkan
Apa ada yang lebih keterlaluan dari sebuah penghianatan
Namun aku masih bisa bertahan
Sampai waktu yang memisahkan
Jadilah penjaga pintu yang baik
Jangan mudah melirik lalu tertarik
Saking lamanya terpisah oleh jarak
Membuat hubungan kita diterpa ombak
Aku telah banyak kehilangan dan telah banyak belajar
Sudah lelah dengan kebiasaan kita yang selalu bertengkar
Harusnya kau lebih terbuka seperti bunga mekar
Nyatanya kau malah berduri seperti mawar
Tak peduli berapa kali aku melewati senja
Sampai saat ini sakitnya masih terasa
Ku kira satu-satunya ternyata hanya salah satunya
Tak ada kata lain selain sampai jumpa"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.