LINTANG INDONESIA - PUISI
Puisi di bawah ini adalah puisi peserta lomba menulis puisi tingkat nasional. Puisi ini telah lolos seleksi dan akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Fairy Tail".
DUKUNG:
Bidadari ku
Karya:hafiztha maharani
Tangan lembut mu bagaikan kain sutra
Yang selalu mengiringi langkahku
Kasih sayang mu yang hangat
Yang selalu menyemangatkan ku
Tangan kecil ku kau gengam erat
Membawa ku pergi ke tepi lautan
Hingga sekarang
Ku telah sampai di tengah lautan
Ibu....
Dengan kasih sayang mu ku berjalan
Dengan bimbinganmu ku melangkah
Bimbingan mu yang membuat aku
Sekarang menjadi seperti dirimu
Ibu....
Tak akan terbalas oleh ku semua jasamu
Kau lahirkan ku ke dunia ini
Merasakan pahit dan manis nya kehidupan ini
Ibu ...
Sekarang tangan kecil yang kau gengam itu
Telah menjadi dewasa dan seperti mu
Terimakasih ibu
Jasa dan kasih sayang mu tak akan pernah ku lupakan
Luka Malam itu
Karya :Hafiztha maharani
Malam ini kurasakan dingin
Yang membawa sejuta kenangan
Malam ini ku berteman dengan sepi
Membuat ku teringat kembali akan masa itu
Bila malam datang
Kau selalu mengingatkan aku
Tentang masa lalu
Dimana kenangan masa itu
Menorehkan luka yang membiru
Gemuruh malam tak lagi menyapa
Sunyi kurasa
Air Mata tulus yang tak dapat ku tahan lagi
Menetes bersamaan pada saat itu
Kata kata yang kau lontarkan
Laksana mendengar gemuruh petir disertai badai
Entahh apa yang terjadi denganmu
Hingga kau melontarkan kata kata itu
Kata demi kata yang kau lontarkan membuat ku terdiam
Seakan mematung dan tak berkutik lagi
Kini aku relakan kaki mu melangkah
Memilih apa yang kau kehendaki
Dan kini aku masih terpaku di tempat ini
Menatap kepergian dirimu
Ku ikhlaskan dirimu pergi
Membawa semua kenangan ini
Aku hanya bisa menatap mu berjalan
Bersama pilihan yang kau kenalkan
Rasa itu kembali lagi
Karya:Hafiztha maharani
Pagi itu kau hadir
Kembali dalam hidup ku
Mengetuk kembali pintu hati
Yang pernah kau sakiti
Kau hadir sebagai tamu
Bermain dan singah di rumah ku
Kau masuk dengan begitu sopan
Dan pergi dengan begitu lancang
Sekarang Kau kembali hadiri rumah ini
Kau kembali Menghadiri luka ini
Dan kau datang seakan
tidak ada rasa yang mengoyak hati
Aku kembali tertegun dan menatap langit
Melihat bulan yang selalu engan menyapa
Ku tak tau maksud mu kembali lagi
Tapi yang pasti dan ku tahu
Cinta ku yang dulu telah kalah dengan luka
Yang kau berikan kepada ku
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.